Panas matahari ternyata kian tambah setiap tahun . Polusi dimana-mana , pemandangan-pemandangan yang kurang mengenakkan terlihat dengan mudah. Tapi aku tetap bangga jadi wong solo , sekelumit maslahnya mereka tetap sabar dan bisa berkumpul mencari kesenangan.
Hari ini berawal dari bangun pagi yang tidak tenang , kenapa ? karena bangun pagiku jam setengah 8, itu pun dengan suara keras dari bunda. Tak tahu mengapa , setiap Beliau marah-marah membangunkanku , kepalaku terasa pusing tak karuan , mungkin ada yang bisa jelaskan ? hehe .
Oke lanjut lagi, setelah bangun tidur ,dengan kepala pusing dan jalan sempoyongan lalu mengambil air wudhu dan solat subuh ( jam set 8 pagi ? ) , hehe , itu sudah menjadi kebiasaanku kalo begadang, pastisolat subuhku terlambat. Belum tahu sih dalilnya ada nggak kalo jam segitu masih diterima Allah atau tidak. Yang penting dilakuin dengan ikhlas dan menjalankan kewajibannya.
Setelah solat langsung kembali tidur, maklum anak cowok :D . Dan akhirnya bangun jam 09.00
Hari ini aku ada kuliah jam 09.25 tentang sistem ekonomi Indonesia dan kewirausahaan , kuliah sangat menarik bagiku , karena banyak motivasi-motivasi yang terucap oleh Pak Sakur ( dosennya) . Beliau cuma partner sih sebenarnya untuk sistem ekonomi tapi dia dosen asli untuk Kewirausahaan, karena dosen asli makul ini masih opnam . Semoga belai cepat diberi kesembuhan. Amin
Berdandan ala kadarnya , memakai kaos dan jaket , sepatu, celana kecil ketat yang membuat sesak di setiap inci kakiku ,aku menjelma menjadi anak muda gaul, walaupun sendiri ga suka gaul, lebih suka sederhana ( batikan atau hem an ) ,tapi gapapalah , sekali-kali jadi matching.
Jam sudah menunjukan pukul 09.22 , aku bergegas memanasi motor, dan tak sempat sarapam (kebiasaan anak kuliah ). Salim dengan bapak , dan mengucapkan salam kepada beliau agar dirumah baik-baik saja. Oh ya sedikit cerita tentang bapak , beliau saki stroke sudah sejak aku dilahirkan, tapi alahmdulillah masih stroke ringan , sehingga hanya lumpuh organ bagian kirinya ( kaki dan tangan ), tapi aku tetap bersyukur masih bisa mendengarkan nasihatnya dan melihatnya di dunia ini. Beliau pensiunan PNS di UNS .Beliau yang mengajarkanku tentang kesabaran dan konsistensi agama. Tak tahu kenapa selalu sedih jika meninggalkannya sendiri dirumah. Tapi aku percaya bapak seorang yang bisa menjaga diri sekalipun begitu keadaaanya.
Di jalan aku ngebut takkaruan. semua halangan diterjang, tumben bisa ngebut ? padahal cuma punya motor c70 dan kawasaki biltz-r. ternyata oh ternyata dapet pinjeman dari teman kakak. Padahal yang meminjam kakak, tapi karena kakak ke Jakarta untuk merawat OM Martono ( Adik dari ibu saya ) yang mengidap diare hingga opnam. Beliau tinggal di Jakarta Barat. Semoga beliau segera diberi kesembuhan karena masih ada tanggungan keluarganya pribadi dan keluarganya dahulu. Beliau ini sangat baik , dari aku SD sampe SMA sering dibantu keuangan. Karena itu aku masih bisa kuliah di UNS.
Hidup keluarga kami memang pas-pas an, dan keluarga kami tak pintar dalam memanage keuangan. Karena itu selalu terlibat dalam percecokan keluarga dan itu yang membuat aku sering lebih menghabiskan waktu bersama teman-temanku daripada kehangatan keluargaku.
Terkadang hidup itu susah untuk dimengerti karena kita menjalaninya dengan keterpaksaan, karena itu belajarlah bersyukur.
Lanjut lagi, setelah sampai di kampus Fisip jurusan Administrasi negara , seperti biasa dosennya terlambat kalau mata kuliah ini. Tiwas tadi belum sarapan dan ga sempet minum air. hadehh
tapi untung sudah bawa sangu roti ambil dari warung, warung yang ada di rumah kami. Warung ini hanya untuk berfungsi untuk menahan laju pengeluaran uang belanja keluarga kami.Tak tahu darimana dapat ide membuka warung, tapi ibu bener-bener cerdas dalam hal ini, walaupun Beliau hanya lulusan SD , tapi beliau hebat bisa menyekolahkan aku dan kakakku hingga Kuliah. Dan alhamdulillah kakaku selesai kuliah kemaren awal april. Namanya Prasetyo Agung Nugroho.
Selanjutnya kuliahku berlangsung penuh inspiratif.
Kita harus inisiatif dalam segala hal, kita jangan terlalu berlebihan dalam mempersepsikan diri sendiri atau orang lain. hanya dengan belajar kita dapat merubah hidup. Kegagalan adalah suatu yang menyedihkan , tapi jangan langsung menjudge itu gatot (gagal total), masih ada banyak kesempatan. Sejelek-jelek orang lain, dia tetap berguna. Tetap ada yang membutuhkan. Jangan terlalu mempersempit pandangan hidupmu. Sempitkanlah tekadmu, dan pandang luas anganmu. Bekerja seperti profesional, semangat seperti buruh , dan berjiwa enterprenur jika ingin sukses dalam karirmu. Dan sukses itu bukan hal yang dilihat dari sebanyak pap yang kamu dapat, tapi tentang bagaimana kamu medapatkannya.
Sekian ,
